Sabtu, 05 November 2016

Pejuang Subuh di Aksi Damai 411 2016

Pejuang Subuh di Aksi Damai 411 2016


Sejak 23 Agustus 2012 muncul sebuah gerakan Pejuang Subuh digagas oleh anak-anak muda yang merasa prihatin melihat masjid yang selalu sepi saat shalat Subuh tiba. Terlebih saat melihat banyak pria separuh baya dan lanjut usia yang melakukan subuh di Masjid.

Hingga akhirnya komit dengan
Visi Pejuang Subuh;
"Shalat Subuh Seramai Shalat Jum'at"

Misi Pejuang Subuh;
"Istiqomah Sampai Khusnul Khotimah"

Mimpi tersebut, agar shalat Subuh dapat seramai shalat Jum'at pun ternyata pelan-pelan bisa diwujudkan. Syarat menjadi anggota bagi laki-laki adalah harus lolos 40 hari shalat Subuh di masjid awal waktu tidak putus, sedangkan bagi kaum perempuan wajib 30 hari tidak putus, tapi cukup mengerjakannya di rumah/tidak wajib di masjid. Jika lolos, mereka akan diberikan nama Mujahid Subuh bagi laki-laki dan Mujahiddah Subuh bagi perempuan, serta akan dilantik agar bisa istiqomah dan mengajak/membimbing orang lain agar bisa menjadi Mujahid/dah yang istiqomah.

Atas kehendak Allah SWT lewat Aksi Damai 4 November 2016, menjadi catatan terbesar dalam Sejarah Islam Indonesia sekaligus beban berat Pejuang Subuh untuk mewujudkan mimpinya. Dimana Aksi Damai tersebut diawali dengan Shalat Jum'at berjamaah di Masjid Istiqlal Jakarta. Diperkirakan melibatkan sejuta lebih jamaah yang meramaikan shalat Jum'at tersebut, belum lagi jamaah yg tidak kebagian tempat di Istiqlal, mereka pun rela shalat di Jalan dan lapangan sekitar masjid (kapasitas masjid Istiqlal =200.000 jamaah, wikipedia). 

Dari Fenomena ini timbul sebuah pertanyaan besar, Apakah Pejuang Subuh mampu mewujudkan mimpinya? 
Akankah Shalat Subuh bisa seramai Shalat Jum'at di Masjid Istiqlal pada Aksi Damai 4 November 2016? 

Tentunya, jawaban ada pada hati sanubari setiap muslim Indonesia. Kami punya mimpi, muslim Indonesialah yang mampu mewujudkannya.
Semoga Allah meridhoi.
Aamiin.


Salah satu pengamat Aksi Damai 411
M Agung Wansyah Y
Pejuang Subuh

Rabu, 17 Februari 2016

Mabit Spesial Pejuang Subuh "Cinta Tanah Air dan Bangsa


Mabit Spesial Pejuang Subuh
"Cinta Tanah Air dan Bangsa"

📆 Sabtu, 13 - 14 Februari 2016
🎍 Masjid Raya Pondok Indah,Jakarta


Assalamu'alaykum Wr.Wb.

Sejarah bangsa di dunia sangat menarik dicermati. Suatu bangsa banyak yang dibangun dari sejarah panjang dan banyak pula yang jatuh karena kerusakan didalamnya. Yang menarik adalah tidak ada bangsa yang bertahan cukup lama.  Bangsa yang superior pun yang menjadi mercuar dan sebuah kekuatan dunia juga berjatuhan. Apakah negara yang makmur berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa atau berdasar Tauhid ini akan terus bertahan di bumi pertiwi ini ? Selama masih ada insan yang mencintai tanah air dan bangsanya insyaallah Indonesia akan tegak berdiri dibawah naungan-Nya.  Lalu cinta yang seperti apakah yang dibutuhkan oleh Indonesia? Apakah cukup dengan visi Pejuang Subuh "Shalat Subuh Seramai Shalat Jum'at"?  Atau apakah cukup pula dengan sederet program andalan wali kota Padang satu ini. Ya bapak Mahyeldi Anshrullah tentulah sudah banyak yang mengenalnya. Pucuk ditiba jodohpun bertemu..bukan jodoh dunia akhirat tapi jodoh pejuang subuh bertemu Bpk. Mahyeldi Anshrullah (Walikota Padang) dimana beliau ialah pemimpin Pejuang Subuh kota Padang..sama visi misinya dengan Pejuang Subuh..sungguh luar biasa walikota satu ini..dengan sejumlah terobosan menjadikan kota Padang kota beriman dengan visi utamanya menjadikan shalat subuh seramai shalat jum'at.
Harus diacungi jempol program bapak satu ini, wajar saja jikalau pemimpin-pemimpin daerah lain harus mencontoh beliau, hingga pegawai pemkot pun diterjunkan untuk memonitor demi tercapainya gerakan subuh berjamaah seramai shalat jum'at ini.
"Mari mulai segala aktivitas dengan shalat subuh berjamaah di masjid tepat waktu, sungguh terdapat nikmat yang amat besar jikalau setiap masyarakat Padang melakukannya. Inilah awal kebangkitan peradaban Islam. Karena Allah menjanjikan dunia dan seisinya bagi manusia yang mengerjakan 2 rakaat sebelum subuh, apalagi shalat subuhnya." tukas beliau penuh semangat menggebu memotivasi jamaah yang rata-rata warga jabodetabek.
Kedua ialah Dr. H. Adhyaksa Dault, SH, M.Si. Diawal pembicaraannya langsung pada poin mengenai cinta Jakarta. Belia berasumsi, "Kenapa pemimpin Kota Padang bisa menggerakkan subuh berjamaah di kota Padang? ialah karena beliau muslim...!!! untuk itulah pemimpin yang utama ialah muslim, hal ini sesuai firman Allah surat Al Imron.
“Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi pemimpin, dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa) Nya. Dan hanya kepada Allah kembali (mu).”[QS:ali imran (3) ayat 28]
"Lalu bagi seorang muslim jikalau memilih pemimpin bukan muslim, apakah bisa dikatakan cinta dengan daerahnya? " Tegas beliau menggebu memecah keheningan malam minggu gerimis itu. "Intinya pemimpin ialah penggerak,perubahan,penggerak kebaikan, dan pembawa keberkahan masyarakat, serta penebar cinta bagi tanah air dan bangsa" "Pemimpin ialah pembawa pengaruh...Pengaruh kebaikan atau malah keburukan bagi tanah air dan bangsa...!!! Karena Media Dakwah yang paling efektif ialah melalui Kekuasaan/ Kepemimpinan." tutup beliau penuh bijak.
Dari sudut pandang bisnis ialah Sandiaga Salahudin Uno atau sering dipanggil Sandi Uno ; cinta tanah air berawal dari diri sendiri yaitu diawali dengan mau dan terus bergerak memperbaiki diri. Dimana ide2 terbaik, terobosan2 hebat timbul sebelum dan sesudah shalat subuh hingga dhuha. Mampu mengisi pagi dengan hal2 positif. Sama seperti bisnis yang sudah ia geluti begitu pula dalam ibadah shalat khususnya Shalat subuh. Master of Business Administration dari George Washington University sekaligus tercatat sebagai orang terkaya urutan ke-37 di Indonesia menurut majalah Forbes tahun 2011 ini beranggapan bahwa shalat yang tersusah ialah shalat subuh. Beliau bercerita dikala jaman remaja sering terlewat shalat subuhnya. Itulah salah satu penyebab bisnisnya berhenti dan menjadi pengangguran. Hingga dia berhijrah memperbaiki diri istiqomah beribadah.Allah lagi Allah lagi dan Allah terus...inspirasi sering sekali muncul ketika selesai shalat subuh.dipagi hari...Beliau pun berbagi tips, menyamakan bisnis ialah sejalan dengan ibadah shalat. Butuh Persiapan (preparation) matang/ bekal ilmu dan pengetahuan serta azam untuk menjalankannya.Team work (kerja sama) tanpa orang lain kita bukanlah apa-apa.Speed (cepat) siapa cepat dia dapat, siapa tepat dia beruntung alias cepat tepat. Endurance ( daya tahan) fisik harus kuat, kunci keistiqomahan. Perekonomian umat kurang 40%, aset2 tidak dimiliki oleh muslim ataupun warga Indonesia. Banyak penguasaan ekonomi oleh non muslim dan dari luar negeri. Umat islam tidak bersatu, begitu juga dalam memilih pemimpin pun tidak bersatu.untuk itulah kewajiban umat untuk menjadikan Kota Jakarta kembali menjadi kota Madani!!! ...tukasnya teduh.
Bapak Farid Poniman ternyata besan Jamil azzaini sang moderator acara mabit kali ini...Beliau menyatakan bahwa yang dikatakan Pejuang ; Saya aktivis Islam tapi tidak qiyamul lail, maka belum bisa dikatakan aktivis.apalagi Pejuang. Harus lebih tinggi taraf ibadahnya.seorang Pejuang ialah Qiyamul Lailnya baca 5 jus. Qobliyah subuh.dan shalat subuh merupakan rangkaian yang hebat. Rangkaian itu haruslah istiqomah. Salah satu orang yg melakukan disorientasi bioritik (tidur pagi hari karena kelelahan begadang malam)  akhirnya kebiasaan negatif jadi momok.terkena penyakit-penyakit menjijikkan. Kalau sudah begitu bagaimana mau cinta tanah air dan bangsa? Mencintai diri sendiri saja belum sanggup..!!! Tidak berjalannya program pemerintah, jika memilih seorang pemimpin non muslim maka Allah tidak ikut campur (surat Al Imron 28). Yang jadi masalah jangan sampai pemimpin muslim kalah dengan non muslim kualitasnya.Hingga ada anggapan pemimpin non muslim tidak mengapa asal tidak korupsi.daripada muslim tapi korupsi.
Mohon dicermati sekalian umat ;
1.Betulkah yang dianggap baik itu baik?
Panggung depan berbeda dengan panggung belakang.lalu apakah ketika panggung depan seorang pemimpin baik maka panggung belakangnya baik? Belum tentu.
2. Apakah muslim itu berengsek?
3. Boleh nyama yg hilang, boleh harta dirampok, saudara hilang ataupun rugi usaha .Namun Islam harus tetap dihati saudaraku.
Pesan Rosulullah kepada para pemimpin agar memiliki kriteria berikut
1. Komunikatif : komunikasi sosial bagus.punya hubungan baik di sosial.
2. Kapabilitas, kemampuan/ skill.
3. Kontribusinya sudah jelas, bermanfaat buat ummat.sudah terbukti
4. Orang yang mantab, mentalnya stabil.mampu mengendalikan diri dan umat.
Keempat itu bisa dicapai dengan istiqomah Qiyamul lail dan subuh berjamaah.
Kontrak kerja "Siapa pun pemimpin Jakarta kedepan harus mampu shalat subuh keliling. Meramaikan shalat subuh seramai shalat jum'at."
Ustadz Erick Yusuf;
Orientasi kebelakang mengenai tanah air & bangsa.
Berawal dari visi para pejuang terdahulu, para pejuang kemerdekaan, ialah menegakkan syariat Islam. Sudah saatnya kita tegakkan persatuan umat, untuk ukhuwah. Karena ukhuwah itu indah.

Diakhir acara talk show ini AD dan SU mendeklarasikan diri jikalau mereka bersedia apabila Allah menghendaki terpilih menjadi Gubernur Jakarta 2017-2022. Dengan catatan siapapun yg memimpin Jakarta kelak ialah Muslim dan lebih baik dari mereka, maka mereka akan mendukung demi kebaikan dan keberkahan umat.


Organized by,
@PejuangSubuh

Supported by,
- Jakarta Sinergi
- Yi-Lead
- PeduliJilbab
- KUTUB
- Maidaturrahman
- Ashabul Kahfi
- Sedekah Harian
- Genam_JKT
- Subuh .net
- Gema MRPI
- Gemma
- Man Jadda Wa Jada
- Wakaf Al Azhar
- Pagi Berbagi
- Gema 165
- Rabbani
- Kispi
- KPJ
- Hijabersmom Community

Media Partner
-IslamPos
-Kiblat
-Panjimas
-Salingsapa

Yuk Rapatkan barisan dan kuatkan persaudaraan kita

🐪 Pejuang Subuh
"Shalat Subuh seramai Shalat Jumat"

👫👪 Mujahid Subuh
"Istiqomah sampai Khusnul Khatimah"

Senin, 25 Januari 2016

"Executive Character Building" Pasca Sarjana STMT Trisakti 2014-2016

Liburan diperlukan untuk rehat sebentar agar bisa kembali beraktivitas yg lebih berkualitas namun tetap dalam standar ketaatan kepada Allah SWT, bukan untuk berleha-leha atau melakukan kegiatan yg sia-sia apalagi yg mengarah keburukan. "Executive Character Building" bertujuan mempererat tali silaturahmi antar prodi Darat,Laut, Udara dan Logistik STMT Trisakti angkatan XII periode 2014-2016. Membentuk kebersamaan dalam perbedaan, menjadikan diri pribadi sebagai pemimpin/ the next executive dibidang transportasi. Sebagai wadah persatuan dan kesatuan menuju visi misi transportasi Indonesia yang handal, berdaya saing global, dan memberikan nilai tambah dalam mendukung ketahanan nasional serta demi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Karena kami ialah keluarga, "together forever" Ukhuwah itu indah. "EXECUTIVE CHARACTER BUILDING" Kelas C - Angkt XII  Magister Manaj. Transportasi - STMT Trisakti  @Pondok Rasamala, Gunung Salak Bogor, 23-24 Jan 2016  📝 acara hari 1⃣ 23 Jan 2016 07:00 Berangkat dari Kampus Trisakti 🚎 ; dress code "RAINBOW colours" (bebas pilih warna anda sendiri diantara Merah/Kuning/Hijau/Biru) 11:00 Sampai lokasi 12:00 Check in di Pondok Rasamala 13:00 Makan siang bersama, sesi santai 15:30 Jalan kaki bersama menuju Air Terjun -  15 menit ; dress code masih "RAINBOW colours"(Merah/Kuning/Hijau/Biru) 15:40 - 17:30 Explore Air Terjun & foto2 17:30 Pulang menuju Pondok Rasamala 17:50 - 19:00 Mandi, istirahat - persiapan acara inti 19:00 - 20:00 Barbeque Party 20:00 Dinner + Api Unggun 21:00 Acara ++ Tukar kado, ramah tamah, sambutan,  kesan pesan, foto2, nyanyi..berdoa bersama demi kebaikan dan keberkahan bersama. 📝 Acara hari 2⃣ 24 Jan 2016 04:30 Shalat Subuh berjamaah khusus Muslim 06:00 Jalan kaki bersama menuju Hutan Pinus - 20 menit. 06:15 - 08:00 Explore Hutan Pinus ; foto bersama. 08:00 Pulang menuju pondok Rasamala 08:15-09:00 Sarapan bersama 09:00- 11:00 Games : Tarik Tambang & Bola Futsal - seluruh peserta ikut sesi Games. (mandi sauna yg dingin abis) 11:00 Beres2 persiapan kembali ke Jakarta 11:30 Foto bersama ; dress code "PUTIH" 12:00 Check out 14:00 - 15:30 Makan siang di Ah Poong Sentul (skalian Istirahat shalat Ashar) 15:30 Lanjut perjalanan pulang 18:00 sampai kampus STMT ; pulang sendiri2 ke rumah masing2.ehhh foto2 dulu depan kampuss guys. Semoga selalu membawa kebaikan dan keberkahan bersama. Aamiin.

Minggu, 24 Januari 2016

Peran Transportasi Dalam Perspektif Ketahanan Nasional Untuk Menghadapi MEA dan Persaingan Global

STMT Trisakti Jakarta, 20 Januari 2016 Kuliah Umum Peran Transportasi Dalam Perspektif Ketahanan Nasional Untuk Menghadapi MEA dan Persaingan Global Oleh; Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, MSc (Menteri Perhubungan Kabinet Gotong Royong) Ketua Umum Ikal (Ikatan Alumni Lemhannas RI) Bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yg besar jika bangsa Indonesia mampu membangun disemua aspek kehidupan syarat; 1. Semangat Jiwa NASIONALISME  2. Era Kompetitive , era persaingan dibutuhkan DAYA SAING BANGSA/ SDM yang BAIK (keunggulan jumlah penduduk, letak strategis,SDA melimpah tidak bisa lagi di dibanggakan). 3. DISIPLIN, Satu proses pembangunan akan maju ditengah masyarakat yg disiplin = patuh akan hukum yg berlaku, hukum harus tegas bisa diimplimentasikan. Era reformasi 3 hakikat Reformasi 1. Tinggalkan jauh2 nilai2 lama yg sudah tidak sesuai reformasi, arogansi,kemunafikan, kkn. 2. Tidak semua nilai lama itu tidak benar, ada yg masih relevan untuk dilanjutkan. 3.Menemukan nilai2 baru menuju cita2 yg didambakan. Yang mempunyai Peran utama siapa sie? Kedepan ialah swasta...!!! Kriteria Pemerintah; - Melanjutkan kebijakan yang baik, meninggalkan kebijakan yang jelek dengan tidak mencaci tetapi aksi mencari solusi. - Menjadi kepala pelayan masyarakat. Banyak peluang dan banyak kendala Kemampuan bersaing tinggi Memanfaatkan peluang. Memanage kendala2 yg akan terjadi. 1. Transportasi dan Kedaulatan Negara      Peran transportasi yg paling fundamental adalah untuk mendukung ketahanan nasional dalam keutuhan NKRI. Paling tidak ada 3 syarat yg harus dipenuhi: a. Konektivitas dan keterhubungan antar kawasan, dari pusat kota ke perdesaan dan kawasan perbatasan yg mampu mendukung mobilitas orang & distribusi logistik untuk kepentingan pertahanan. b. Kemampuan & kehandalan infrastruktur transportasi baik matra darat, laut maupun udara untuk mendukung ketahanan nasional terutama pada saat keadaan darurat. c. Keberadaan infrastruktur transportasi sebagai simbul eksistensi kedaulatan negara, contohnya keberadaan menara suar dan fasilitas dermaga di pulau2 terluar di kawasab perbatasan, atau keberadaan fasilitas jalan di kawasan perbatasan yg berfungsi sebagai oulet dan inlet lintas batas. 2. Transportasi & Daya Saing Bangsa a. Daya saing suatu negara sangat ditentukan oleh tingkat kecukupan infrastruktur dan kehandalan sistem transportasi terkait dengan konektivitas yg nenghubungkan antara kawasan produksi & pasar, baik lokal, regional maupun global. Kelancaran mobilitas & distribusi sangat berpengaruh pada terwujudnya efisiensi, biaya logistik yg rendah & pada gilirannya akan memicu peningkatan daya saing. b. Profesionalitas SDM transportasi, kepastian regulasi di bidang transportasi & reformasi kelembagaab di sektor transportasi yg merupakan elemen kehandalan sistem transportasi harus diarahkab untuk berpihak kepada upaya peningkatan daya sain bangsa  c. Dewasa ini pelayanan transportasi kita masih jauh dari efisien yg diindikasikan oleh buruknya pelayanan jalan, pelabuhan laut dan bandar udara. Kemacetan & kongesti di semua moda transportasi adalah identik dengan cost dan kontra produktif terhadap daya saing. 3. Transportasi demi Kesejahteraan Masyarakat RENUNGAN MEA & persaingan global sudah terjadi, suka atau tidak suka kita harus menghadapi. Transportasi & Ketahanan nasional merupakan modal dasar bagi kita untuk menghadapi era pasar bebas tersebut. Kecukupan infrastruktur transportasi & kehandalan sistem transportasi nasional mutlak diperlukan guna meningkatkan ketahanan nasional (yg direfleksikan oleh keutuhan & kedaulatan negara, daya saing bangsa dan kesejahteraan masyarakat) untuk menghadapi MEA dan Persaingan Global. Untuk masalah transportasi darat,laut dan udara yg seharusnya terintegritasi di Negeri ini siapa sie kondektornya? Siapa Kita...??? INDONESIA...!!!